Warga Panik dan Berhamburan Keluar Rumah, Guncangan Kuat Gempa M6,6 di Pagi Hari Kagetkan NTT

Avatar photo

- Pewarta

Kamis, 2 November 2023 - 09:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi Gempa Bumi. (Infoups.com/M. Rifai Azhari)

Ilustrasi Gempa Bumi. (Infoups.com/M. Rifai Azhari)

INFOUPS.COM –  Gempa kuat mengguncang wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Kamis (2/11), pukul 05.04 waktu setempat atau Wita.

Kekuatan fenomena geologi tersebut mencapai magnitudo (M)6,6. Warga panik saat peristiwa itu terjadi dini hari tadi.

Perkembangan terkini pada pukul 06.00 WIB, Pusat Pengendalian Operasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menginformasikan adanya kepanikan warga di beberapa wilayah.

Gempa dirasakan kuat dengan periode waktu berbeda, seperti di Kabupaten Kupang, Timor Tengah Selatan (TTS) dan Rote Ndao.

BNPB terus berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di wilayah terdampak.

Baca artikel lainnya di sini : Bursamediaonline.com Melayani Jasa Jual Beli dan Akuisisi Portal Berita yang Masih Berjalan dan Berkualitas

Laporan yang diterima dari Kabupaten Kupang, BPBD setempat menyebutkan guncangan kuat berlangsung selama 2 hingga 5 detik.

Warga di sana berhamburan keluar rumah.

Sedangkan di Kabupaten TTS, warganya merasakan getaran sedang sekitar 1 hingga 3 detik. Masyarakat pun panik saat gempa terjadi.

Hal serupa juga dialami warga Kabupaten Rote Ndao.

Durasi lebih panjang dirasakan warga, BPBD setempat menginformasikan guncangan sedang berlangsung 5 hingga 6 detik.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Warga panik dan berhamburan keluar rumah.

Hingga saat ini belum ada laporan dampak pascagempa dari wilayah tersebut.

Namun demikian tim reaksi cepat BPBD masih melakukan pemantauan situasi di lapangan.

Parameter gempa yang dikeluarkan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat gempa M6,6 berkedalaman 10 km.

Pusat gempa berada 24 km Tenggara Kota Kupang atau 41 km barat daya Kabupaten Kupang, Provinsi NTT. BMKG merilis kejadian tersebut tidak berpotensi tsunami.

Dilihat dari kekuatan gempa yang diukur dengan skala Modified Mercalli Intesity (MMI), Kupang terpantau VI MMI, Kabupaten TTS IV-V MMI, Rote, Waingapu dan Alor III MMI, sedangkan Lembata dan Larantuka II MMI.

BMKG mendeskripsikan VI MMI adanya getaran dirasakan oleh semua penduduk.

Kebanyakan semua terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap pada pabrik rusak, kerusakan ringan.

Berdasarkan kajian inaRISK, wilayah NTT memiliki potensi bahaya gempa bumi dengan kategori sedang hingga tinggi.

Sebanyak 22 kabupaten di provinsi ini berpotensi bahaya tersebut, di antaranya wilayah-wilayah di atas yang melaporkan adanya guncangan.

BNPB mengimbau pemerintah daerah dan warga untuk tetap waspada terhadap potensi gempa susulan.

Setelah kejadian, warga diminta untuk memastikan kondisi struktur bangunan yang terdampak gempa.

Di samping itu, jangan terpancing oleh berita palsu atau hoaks yang biasa terjadi pada situasi krisis atau setelah fenomena gempa terjadi.*

Berita Terkait

Soal Klarifikasi Kaesang Pangarep, KPK akan Konfirmasi Pihak yang Beri Tebengan Jet Pribadi ke Amerika Serikat
Kali Ini kepada Seluruh Anggota Kabinet Indonesia Maju di Sidang Kabinet Paripurna, Jokowi Minta Maaf Lagi
Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik yang Pilih Sederhana dan Tolak Hidup Mewah, Inilah Profil Paus Fransiskus
Tamara Tyasmara Semakinn Yakin Putranya Ditenggelamkan Mantan Pacar Usai Dengarkan Saksi Ahli
Pemindahan ASN ke Ibu Kota Nusantara Ditunda, Begini Penjelasan Menteri PAN – RB Abdullah Azwar Anas
Baru Dirilis, Seragam Olimpiade 2024 Tim Indonesia Karya Didit Hediprasetyo jadi Ulasan Media Asing
Ini Alasan Keluarga Tanri Abeng Pilih Makam Keluarga Meski Ditawari Dimakamkan di Taman Makam Pahlawan
Uji Kompetensi BNSP: 149 CPMI Welder Disertifikasi di Batam untuk Menempatan di Korea Selatan
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Rabu, 18 September 2024 - 08:13 WIB

Soal Klarifikasi Kaesang Pangarep, KPK akan Konfirmasi Pihak yang Beri Tebengan Jet Pribadi ke Amerika Serikat

Kamis, 5 September 2024 - 16:04 WIB

Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik yang Pilih Sederhana dan Tolak Hidup Mewah, Inilah Profil Paus Fransiskus

Rabu, 21 Agustus 2024 - 10:46 WIB

Tamara Tyasmara Semakinn Yakin Putranya Ditenggelamkan Mantan Pacar Usai Dengarkan Saksi Ahli

Sabtu, 17 Agustus 2024 - 10:03 WIB

Pemindahan ASN ke Ibu Kota Nusantara Ditunda, Begini Penjelasan Menteri PAN – RB Abdullah Azwar Anas

Sabtu, 27 Juli 2024 - 09:44 WIB

Baru Dirilis, Seragam Olimpiade 2024 Tim Indonesia Karya Didit Hediprasetyo jadi Ulasan Media Asing

Senin, 24 Juni 2024 - 09:31 WIB

Ini Alasan Keluarga Tanri Abeng Pilih Makam Keluarga Meski Ditawari Dimakamkan di Taman Makam Pahlawan

Sabtu, 15 Juni 2024 - 02:24 WIB

Uji Kompetensi BNSP: 149 CPMI Welder Disertifikasi di Batam untuk Menempatan di Korea Selatan

Kamis, 13 Juni 2024 - 08:04 WIB

Inilah Momen Pertemuan Prabowo Subianto dan Presiden Palestina Mahmoud Abbas di KTT Gaza

Berita Terbaru